Definisi Printer
Peripheral Printer adalah alat untuk mencetak data yang dikirimkan oleh komputer. Data yang dikirimkan dapat berupa tulisan, tabel, gambar maupun foto.
Printer dapat bekerja dengan dilengkapi peralatan tambahan yaitu :
1. Kabel Data
Digunakan untuk menghubungkan antara printer dengan komputer. Dua jenis kabel data yang sering digunakan dalam printer yaitu : USB ( Universal Serial Bus) atau Parallel.
2.Power Supply
Menghubungkan printer dengan sumber listrik. Terdiri dari adaptor dan kabel penghubung ke printer.
Istilah dalam printer
Toner Tinta serupa bubuk yang digunakan dalam printer laser atau fotokopi. Sebagian besar tipe toner adalah karsinogenik.
Parallel port Soket tunggal di bagian belakang PC yang biasanya digunakan untuk berhubungan dengan printer atau scanner.
USB Singkatan dari Universal Serial Bus. Standar koneksi yang cepat dan mudah dari periferal eksternal seperti printer dan scanner ke PC Anda
Resolusi Jumlah detil yang terlihat pada gambar, entah itu di layar monitor atau di hasil cetak. Untuk printer dan scanner, resolusi diukur dengan satuan dot per inci (dpi) - jumlah titik tinta atau toner dalam satu inci persegi.
Mengenal Dan Mengatasi Gejala Blinking
Pada Printer Epson
Kenapa Printer Epson Bisa Mengalami Blinking?
Gimana rasanya bila kita sedang mem-print ketikan yang penting, tiba-tiba saja printer kita berhenti merespon dan lampu pada panel di samping tombol on/off berkedip-kedip? Saya kesal juga karena pekerjaan jadi tidak tuntas. Saya mengalaminya dua minggu lalu ketika mengerjakan tugas kuliah.
Saya menyangka hanya printer merk Canon saja yang bisa mengalami blinking. Ternyata, setelah saya tanyakan pada teman yang ahli printer, Epson bisa mengalami hal serupa. Bedanya, printer Canon menggunakan limit jumlah printing (biasanya setelah 5 ribu halaman ke atas printer akan otomatis berkedip menandakan printer sudah habis masa pakainya). Epson sendiri menggunakan indikator Epson Protection Counter untuk menentukan akhir masa pakai.
Epson Protection Counter adalah pengukur tinta buangan. Di dalamnya terdapat alat penghitung (counter). Counter akan menghitung kapasitas tinta buangan dalam tangki penampung khusus. Kalo anda penasaran, pada Epson seri C45, tangki ini dapat ditemukan di bagian belakang printer.
Cara kerja penghitung (counter) ini sebenarnya mudah dipahami. Saat printer melakukan proses head cleaning, secara otomatis tinta akan disemprotkan melalui head untuk membersihkannya. Lalu, Tinta itu akan dibuang kedalam tangki penampung. Bila kita semakin sering membersihkan head printer maka kapasitas tinta buangan dalam tangki akan terus bertambah sampai akhirnya penuh.
Seiring dengan dilakukannya proses head cleaning, counter pun akan menambah hitungan kapasitas tangki penampung tinta buangan tersebut. Jika counter telah menyatakan bahwa kapasitas tangki penampung tersebut telah penuh, maka printer kita tidak akan bisa mencetak lagi. Kejadian ini ditandai dengan nyalanya tombol power (blinking) dan tombol mengalami not responding.
Bagaimana caranya mengatasinya?
Bukan mahasiswa kalo saya tidak mencoba mengakalinya! Hahaha… Maklum, printing boleh dibilang sudah kebutuhan yang tidak dapat terelakkan.
Supaya printer Epson berfungsi kembali, Ada dua langkah yang harus anda lakukan, yaitu :
1. Menyedot tinta buangan dan mengganti kapas penyerapnya.
Hal yang harus diperhatikan sebelum melakukannya adalah kita mempersiapkan beberapa peralatan di bawah ini :
- Lampu senter
- Suntikan, untuk menyedot tinta
- Botol air minum yang sudah tidak digunakan, untuk tinta buangan
- Pinset atau tang cucut untuk mengganti kapas penyerap dlam tangki penampung
- Kapas pengganti penampungan
Cara mengerjakannya sederhana saja. Pada Epson C45, di bagian belakang sebelah kiri printer ada lubang yang bisa di buka, bukalah bagian itu sedot dulu tinta buangannya lalu ganti kapas dalam penampungannya, usahakan serapih kapas aslinya!
Sekedar PERINGATAN saja, jangan me-reset protection counter jika kita belum
membersihkan penampungan tinta buangan. Ini dapat menyebabkan tinta buangan
tumpah/banjir dan head printer akan rusak!
2. Me-reset protection counter
Nah, sekarang yang perlu kita lakukan tinggal mengembalikan penghitung ke posisi nol. Pekerjaan ini dilakukan lewat PC anda. Untuk melakukannya, kita butuh aplikasi SSC Service Utility (Unduhlah sendiri di google karena saya lupa mencatat alamat situsnya). Bila sudah mengunduhnya, Install program tersebut, jalankan, konfigurasikan sesuai dengan printer anda, lalu close.
Klik-kanan tray icon SSC Service Utility , pilih “Protection counter” lalu pilih “Clear counter overflow”
Adapun FUNGSI tombol perintah yang trdapat pada menu Protection counter dijelaskan sbb :
- Show Curent Value : Menampilkan nilai curent protection counter. Anda bisa
menggunakannya untuk melihat hasil prosedur reset.
- Reset protection Counter : Untuk me-reset protection counter ke nilai nol.
- Clear counter overflow - Untuk me-reset protection counter ke nilai nol. Hanya berfungsi ketika printer meminta perawatan karena eror (blinking).
Pada printer model lama, mungkin tombol perintah di atas tidak dapat berfungsi dan Akan menampilkan pesan error. Dalam kasus ini gunakan instruksi manual.Ada 25 instruksi untuk me-reset protection counter pada printer model lama secara manual. Kita baca saja pada manual (menu help) aplikasi SSC Service Utility.